LEBIH DEKAT DENGAN AUDIO

 Hai hai hai.. Balik lagi bareng mimin sobat diksi..

 

Apa kabar nih.? Baik baik aja kan? Ya mimin harap begitu. Dimasa pandemi ini terus jaga kesehatan dan inget pesan ibu yaa. Okee kali ini mimin mau bawain artikel tentang LEBIH DEKAT DENGAN AUDIO. Tanpa memperpanjang muqadimah langsung aja simak pembahasan berikut.

A. Pengertian Audio

Yang dimaksud dengan audio adalah suara atau bunyi yang dihasilkan oleh getaran suatu benda, agar dapat tertangkap oleh telinga manusia getaran tersebut harus kuat minimal 20 kali / detik. Dimana suara merupakan suatu getaran yang dihasilkan oleh gesekan , pantulan dll., antara benda-banda. Sedangkan gelombang yaitu suatu getaran yang terdiri dari Amplitudo dan juga waktu. Suara dibangun oleh periode, Apabila Tidak Berarti itu bukanlah Suara. Suara terdiri dari kata yang diucapkan, suara, music dan bahkan kebisingan.

Pengertian audio yang lainnya adalah merupakan salah satu elemen yang penting, karena ikut berperan dalam membangun sebuah sistem Komunikasi dalam bentuk suara, ialah suatu sinyal elektrik yang akan membawa unsur-unsur bunyi didalamnya. Audio itu terbentuk melalui beberapa tahap, diantaranya: tahap pengambilan atau penangkapan suara, sambungan transmisi yang membawa bunyi, amplifier, dll.

Audio berperan sebagai music, sound effect, background music, dan masih banyak lagi. Audio bersumber dari rekaman suara, alat music, audio digital, dan masih banyak lagi.

Lalu ukuran audio dapat kita kecilkan, dimana biasanya kita sebut dengan Kompresi Audio. Kompresi audio adalah proses yang bertujuan untuk mengecilkan ukuran file audio. Salah satu jenis audio adalah Lossless Compression. Lossless compression adalah jenis kompresi dimana selama proses kompresi tidak ada data yang hilang. Lalu Lossless Compression memiliki detail yang di upayakan sangat mendekati aslinya. Dan satu jenis lagi yaitu Lossy Compression. Lossy Compression adalah jenis kompresi dimana selama kompresi ada data yang dihilangkan. Seperti menghilangkan beberapa detail yang tidak dapat dideteksi oleh indra manusia secara umum.

B. Format Audio

Format File Audio memiliki tiga kelompok utama, anata lain:

1. Uncompressed format audio, seperti WAV, AIFF, AU atau raw header-less PCM
2. Format dengan kompresi lossless, seperti FLAC, Audio (nama file ekstensi APE), Monyet WavPack (nama file ekstensi WV), shorten, TTA, ATRAC Advanced Lossless, Apple Lossless, MPEG-4 SLS, MPEG-4 ALS, MPEG-4 DST, Windows Media Audio Lossless (WMA Lossless)
3. Format dengan lossy compression, seperti MP3, Vorbis, Musepack, AAC, ATRAC dan lossy Windows Media Audio (WMA).

Berikut beberapa format file Audio :

1) Format MPEG Audio Layer 3 (MP3)

Prinsip yang dipergunakan oleh MP3 adalah mengurangi jumlah bit yang diperlukan dengan menggunakan model psychoacoustic untuk menghilangkan komponen-komponen suara yang tidak terdengar oleh manusia – sehingga adapat digolongkan file audio dengan kompresi lossy.

Kelebihan yang dimiliki MP3 adalah dimana format audio ini biasa digunakan sebagai output file audio dan MP3 memiliki kapasitas yang lumayan kecil.

Kekurangan yang dimiliki MP3 adalah Bit rate terbatas, maksimum 320 kbit/s, tidak ada scale factor band untuk frekuensi di atas 15,5 atau 15,8 kHz.

2) Format Advanced Audio Coding (AAC)

AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding. Format ini merupakan bagian standar Motion Picture Experts Group (MPEG), sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997. Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz dua kali MP3.

AAC memiliki kelebihan Sample ratenya antara 8 Hz – 96 kHz, Memiliki 48 channel, Suara lebih bagus untuk kualitas bit yang rendah (dibawah 16 Hz), dan AAC mampu memperdengarkan kualitas suara yang lebih baik ketimbang Mp3.

Namun ACC memiliki kekurangan dimana File yang sudah dikompres tidak bisa di kembalikan ke bentuk awal, karena ada beberapa data yang hilang dan Lisensi AAC tidak gratis.

3) Format Waveform Audio (WAV)

WAV merupakan format file audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM sebagai standar untuk menyimpan file audio pada PC, dengan menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation. File WAV adalah file audio yang tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di media penyimpanan dalam bentuk digital. Karena ukurannya yang besar, file WAV jarang digunakan sebagai file audio di Internet.

Kelebihan dari WAV adalah Suara bagus, karena tidak dikompres, format WAV mudah untuk diubah dan dikompresi ke format MP3 atau lainnya jika diperlukan, Mampu dimainkan pada semua operasi seperti Windows atau Mac, serta browser popular, dan format WAV banyak digunakan oleh handphone, sehingga popularitas hampir menyamai file MP3.

Namun WAV memiliki kekurangan seperti Ukuran memori Besar, sehingga memakan storeage hadisk dan Susah dishare melalui internet karena ukurannya yang besar.

Nah sekian dulu artikel dari Sobat Diksi, tinggalkan saran dan kritik kalian dikolom komentar yaa,, terus pantengin blog ini untuk mendapatkan artikel artikel lainnya.

SEE YOU NEXT TIME.!! SALAM LITERASI.!!